Selasa, 22 Oktober 2013

Mengapa Manusia Berbudaya?


Definisi Budaya

            Budaya berasal dari bahasa Sansekerta “buddhayah” yang merupakan bentuk jamak dari budi atau akal; dilakukan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.
            Budaya sendiri merupakan suau cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi.

Pembahasan

            Mengapa Manusia Berbudaya?
            Manusia berbudaya karena adanya interaksi antara manusia dengan lingkungannya, yang terjadi secara otomatis. Dalam proses terjadinya suatu budaya dilibatkan pikiran atau akal sehat sehingga terciptalah budaya yang indah dan memiliki nilai. Sehingga budaya tersebut dianggap berharga untuk diturun-temurunkan kepada generasi penerus. Dari segala kebiasaan tersebut terciptalah budaya yang dijunjung tinggi.
            Proses terjadinya budaya atau proses berbudaya terjadi seumur hidup, selama manusia berinteraksi dengan lingkungannya. Contoh dalam kehidupan adalah, sejak seseorang dilahirkan, mereka secara otomatis akan diajak berinteraksi oleh lingkungannya, mulai dari kedua orang tua dan keluarga. Dari sinilah akan dimulai proses pewarisan kebiasaan-kebiasaan atau budaya kepada sang anak. Salah satunya adalah budaya berbicara dan berbahasa yang ia dapatkan dengan mendengar suara-suara dan memperhatikan bagaimana mengucapkan kata. Dan jelaslah bahwa budaya seseorang sangat dipengaruhi oleh interaksi dnegan lingkungannya. Misalnya saja seorang Ibu kurang aktif dalam mengajak anaknya berinteraksi, dalam hal ini kurang mengajak anaknya “mengobrol”, maka kemampuan berbicara dan berbahasa anaknya bisa menjadi kurang.
            Selain itu, budaya atau kebiasaan seseorang dapat berubah tergantung di lingkungan mana ia tinggal dan beberapa factor lain seperti modernisasi dan terciptanya benda baru, perubahan populasi, terjadinya bencana dan sebagainya. Perubahan-perubahan lingkungan alam berdampak pada kebiasaan dan budaya, baik individu maupun kolektif atau masyarakat. Karena manusia selain berinteraksi dengan manusia lain, juga berinteraksi dengan lingkungan alam sekitarnya.
            Sebagai contoh, saat terjadinya pergantian musim dari kemarau menjadi musim penghujan. Manusia akan mulai membudayakan diri membawa paying atau jas hujan tiap bepergian. Hal tersebut merupakan salah satu contoh interaksi dan adaptasi manusia dengan lingkungan alamnya.


Kesimpulan

            Manusia berbudaya karena memiliki akal atau budi yang membuat manusia dapat berinteraksi dan beradaptasi dengan lingkungnnya, secara otomatis dan alamiah. Kebiasaan-kebiasaan dan perilaku yang terbentuk akan diwariskan dari generasi ke generasi, sehingga budaya tersebut lestari. Proses berbudaya yang dialami seseorang terjadi seumur hidup selama ia berinteraksi dengan lingkungannya.


oleh : sekarr gambuh kang wiyarsih... sebagai tugas I ISBD

Tidak ada komentar:

Posting Komentar